naturindonesia.com

 

Definisi
Kanker kulit adalah pertumbuhan sel kulit yang tidak normal. Kanker ini sering terjadi pada area kulit yang terkena sinar matahari walaupun dapat terjadi pada kulit bagian tubuh manapun.

Ada tiga tipe kanker kulit yang umum terjadi, antara lain basal cell carcinoma, squamos cell carcinoma dan melanoma yang merupakan jenis kanker yang paling serius.


Gejala
Kanker kulit dapat terjadi pada area kulit manapun, akan tetapi secara umum terjadi pada area yang sering terkena sinar matahari. Luka kanker kulit tersebut dapat terjadi secara tiba-tiba atau perlahan. Hal ini tergantung pada jenis kanker.

Basal cell carcinoma
Ini merupakan sel kanker yang paling umum. Kanker ini juga mudah dilakukan perawatan. Basal cell carcinoma biasanya memiliki gejala :

• Benjolan yang licin atau mengkilap pada wajah, telinga atau leher
• Luka seperti robekan berwarna coklat atau sewarna daging yang tidak menonjol pada dada atau punggung

Squamous cell carcinoma
Squamous cell carcinoma mudah dilakukan perawatan jika terdeteksi sejak dini. Kanker ini juga lebih mudah menyebar daripada basal cell carcinoma. Gejala yang paling sering terjadi antara lain:

• Noda merah pada wajah, bibir, telinga, leher, tangan atau lengan
• Luka seperti kerak pada permukaan wajah, telinga, leher, tangan atau lengan

Melanoma
Kanker ini adalah bentuk kanker kulit yang paling serius dan membuat banyak kasus kematian akibat kanker kulit. Melanoma dapat tumbuh di bagian tubuh manapun. Pada laki-laki, melanoma sering terjadi di kepala atau leher, sedangkan pada wanita sering terjadi di lengan atau kaki.

Gejala melanoma antara lain:

• Noda coklat dengan bintik gelap di bagian tubuh manapun
• Tahi lalat pada bagian tubuh manapun yang berubah warna, ukuran atau perubahan dalam bentuk apapun
• Luka kecil yang tidak biasa dengan noda warna kemerahan, putih, biru atau biru-hitam pada anggota tubuh
• Benjolan yang mengkilap pada bagian tubuh manapun
• Luka berwarna hitam pada telapak tangan, telapak kaki, jari tangan dan kaki, atau pada membran mucus pada mulut, hidung, vagina dan anus

Kanker kulit lain
Jenis kanker kulit lain yang juga biasa terjadi antara lain:

• Kaposi sarcoma. Kanker kulit ini terbentuk pada pambuluh darah kulit dan menyebabkan noda kemerahan atau ungu di kulit atau membran mucus. Seperti melanoma, ini merupakan jenis kanker yang serius. Kanker ini biasa terjadi pada mereka yang memiliki sistem imun yang lemah (contohnya pengidap AIDS) dan pada orang yang memakai obat penekan sistem imun (pada mereka yang menjalani transplantasi organ)
• Merkel cell carcinoma. Kanker kulit ini merupakan kanker yang langka yang berupa bintil yang mengkilap di atas atau di bawah permukaan kulit dan pada pori-pori rambut. Bintil ini dapat berwarna kemerahan, pink atau biru dan dapat berbeda-beda ukurannya dari 6 mm sampai lebih dari 50 mm. Merkel cell carcinoma biasanya ditemukan pada area kulit yang sering terkena sinar matahari. Kanker kulit ini juga tumbuh dengan cepat dan sering menyebar ke bagian tubuh lain.
• Sebaceous gland carcinoma. Kanker yang langka dan agresif ini berasal dari kelenjar minyak pada kulit. Sebaceous gland carcinoma biasanya berupa noda yang keras dan tidak terasa sakit. Kanker kulit ini dapat terjadi di manapun, tetapi sering terjadi pada kelopak mata.

Penyebab & Faktor Risiko

Penyebab

Lebih dari 90% kanker kulit tumbuh di daerah yang terpapar oleh sinar matahari atau sinar ultra violet lainnya. Hal ini diduga merupakan penyebab utama dari semua jenis kanker kulit.

Normalnya, kanker terjadi ketika terjadi mutasi genetik pada sel-sel yang sehat. Mutasi ini menyebabkannya sel terus tumbuh tanpa terkendali ketika sel normal seharusnya mati. Akumulasi sel ini kemudian membentuk tumor dan dapat menyebar ke area tubuh lain.

Penyebab lain kanker kulit adalah sinar ultra violet (UV). Sinar ini menyebabkan perubahan pada DNA sel kulit sehingga memicu kanker kulit . Sinar ultra violet terdiri dari tiga gelombang, yakni UVA, UVB dan UVC. Akan tetapi, yang dapat mencapai permukaan bumi hanyalah sinar UVA dan UVB. Sedangkan sinar UVC terserap oleh lapisan ozon.

Penyebab lain kanker kulit adalah faktor keturunan. Selain itu, racun kimia dan pengobatan dengan radiasi juga dapat menimbulkan kanker kulit.


Faktor resiko lainnya adalah:

• Faktor genetik (kanker kulit lebih sering ditemukan pada orang berkulit terang, mata biru atau hijau dan rambut pirang atau merah)
• Pencemaran oleh bahan kimia
• Pemaparan berlebihan oleh sinar X atau radiasi lainnya

Faktor risiko

Faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker kulit antara lain :

• Berkulit putih
• Pernah mengalami luka bakar akibat sinar matahari
• Terkena sinar matahari secara berlebihan
• Iklim panas
• Memiliki tahi lalat
• Memiliki luka kulit pra-kanker (actinic keratoses)
• Sejarah keluarga dengan kanker kulit
• Pernah mengalami kanker kulit
• Memiliki sistem imun yang lemah
• Memiliki kulit dengan kondisi tertentu, seperti cedera, terbakar atau dalam perawatan
• Terkena racun lingkungan

Pengobatan
Karsinoma sel skuamosa dan penyakit Bowen diatasi dengan mengangkat tumor, baik dengan cara kuretasi dan elektrodesikasi maupun memotongnya dengan pisau bedah.

Keratosis aktinik bisa berubah menjadi karsinoma sel skuamosa.
Keratosis aktinik dihancurkan dengan larutan nitrogen atau krim fluorourasil.

Pencegahan

Banyak jenis kanker kulit dapat dicegah pembentukannya, antara lain dengan :

• Menghindari sinar matahari diantara jam 10 siang sampai jam 4 sore
• Menggunakan krim pelindung sinar matahari
• Menggunakan perlengkapan pelindung sinar matahari
• Waspada terhadap obat tertentu, antara lain antibiotik, kolesterol, pil KB, obat anti pembengkakan nonsteroidal dan obat jerawat isotretinoin.
• Periksa kesehatan kulit secara teratur
• Olahraga kulit untuk mereka yang berusia 40 tahun ke atas

Sumber: health.kompas.com dn berbagai sumber lain