naturindonesia.com

  • Increase font size
  • Default font size
  • Decrease font size

Hipertensi? Makan Saja Buah Delima

E-mail Cetak PDF

Siapa sangka delima itu banyak manfaatnya. Meski sering luput dari perhatian, buah manis asam ini ternyata punya khasiat untuk mengatasi permasalahan ginjal, kolesterol, hingga tekanan darah tinggi. Sebuah penelitian dari Western Galilee Medical Center, Israel, mengungkap, delima mampu mengontrol tekanan darah dan mengurangi timbunan kolesterol dalam darah.


Penelitian dilakukan Lilach Shema bersama timnya dengan melibatkan 101 pasien ginjal. Mereka diketahui juga bermasalah dengan kolesterol tinggi dan hipertensi. Selain masalah ginjal, mereka juga berisiko terkena serangan jantung.

Oleh peneliti, mereka dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama diberikan asupan setengah ons jus delima dengan waktu minum tiga kali dalam seminggu. Sementara kelompok lain hanya diberikan plasebo. Pengamatan dilakukan selama satu tahun untuk melihat efek dalam jangka agak panjang.

Hasilnya, kelompok yang mengonsumsi jus delima dengan rutin mengalami penurunan tekanan darah hingga 22 persen. Kebalikan dari itu, mereka yang makan plasebo penurunan tekanan darahnya hanya turun 7,7 persen. Sebuah angka perbandingan yang jauh berbeda.

Menurut majalah Time yang terbit Desember 2003, sari buah delima memiliki kandungan ion kalium (potasium), vitamin A, C dan E, serta asam folic. Bijinya bisa langsung dimakan. Biji tersebut mengandung kalium per 100 gram (259 mg/gr), energi 63 kal, 30 mg vitamin C. Komponen ini dianggap sangat penting bagi kesehatan jantung.

Oleh karena itu, jangan biarkan buah delima di sekitar Anda dibuang percuma. Manfaatkan untuk dikonsumsi demi kebaikan kesehatan Anda.

Sumber: sidomi.com

 


Logo Maker
Loading
free counters
Free counters

Website saya nilaiRp 40.88 Juta