Tergantung Jenisnya, Kista Tak Selalu Harus Dioperasi KokBaru-baru ini kista seberat 15 kilogram berhasil diangkat dari rahim seorang wanita asal Cirebon. Untuk mengeluarkannya, dokter melakukan operasi dengan sayatan yang lebih besar dari operasi melahirkan umumnya.

Kasus tersebut adalah salah satu kondisi ekstrem di mana prosedur operasi wajib dilakukan untuk menghilangkan kista. Namun ini bukan berarti semua pasien kista harus menjalani operasi.

dr Maman Suratman, SpOG, dari RS Ciremai Cirebon menjelaskan ada beberapa jenis kista yang sebetulnya bisa dihilangkan tanpa operasi, sehingga pasien tak perlu takut. Periksakan diri saja dulu ke fasilitas kesehatan bila memang dirasa ada yang janggal pada sistem reproduksi.

"Tergantung kistanya. Kalau kista endometriosis atau kista cokelat misalnya yang isinya cairan darah semua dan ukurannya di bawah 5 cm, maka kita bisa kempesin tanpa harus operasi. Tinggal cairannya kita keluarkan saja," kata dr Maman kepada detikHealth pada Rabu (27/1/2016).

"Kista pada hamil anggur itu juga nggak usah dioperasi," imbuh dr Maman.

Satu hal yang membuat wanita khawatir atau enggan terhadap operasi kista adalah adanya anggapan bahwa prosedur akan membuat seseorang sulit hamil. Ini juga dikoreksi oleh dr Maman bahwa bukan operasinya yang membuat sulit hamil.

Bila kista muncul di tempat sel telur disimpan misalnya, maka kesuburan tentu akan terganggu. Bila tindakan malah ditunda maka kemungkinan besar kista bisa merusak sel-sel telur sehat dan semakin membuat sulit hamil.

"Kistanya di mana dulu. Kalau yang cokelat itu meski tidak ganas tapi bisa menyebar ke mana-mana," tutup dr Maman.


Sumber: health.detik.com